Arti Teks Narasi, Jenis, Unsur, Struktur, Contoh | Bahasa Indonesia Kelas 7
Seiring berkembangnya dunia sastra, banyak diciptakan karya-karya sastra berupa cerita imajinasi atau yang juga dikenal dengan istilah teks narasi. Dalam artikel ini, kita akan sama-sama memperdalam pemahaman materi tentang arti, jenis, dan identifikasi unsur pembangun pada cerita Kemah Bersama Teman-Teman. Minco juga akan mengajak kamu untuk menelaah struktur pada contoh teks Pertempuran Surabaya, hingga langkah menyusun teks narasi. Check it out, Teman KOCO!

Arti Teks Narasi
Teks narasi yaitu teks yang diceritakan atau digambarkan melalui kehidupan tokoh, baik dalam wujud binatang maupun manusia yang merupakan hasil imajinasi pengarang.
Cerita imajinasi merupakan cerita yang mengandung banyak pesan dan motivasi bagi pembaca sehingga pembaca dapat memetik nilai positif dari cerita yang dapat dijadikan pembelajaran hidup.
Bentuk teks narasi yakni mengisahkan suatu peristiwa atau kejadian yang disusun menurut urutan peristiwa atau kejadian dan waktu dengan tujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman kepada pembaca.
Karakteristik Teks Narasi
Teks narasi memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Berisi kisah atau cerita tentang peristiwa atau kejadian.
- Memiliki unsur tokoh, peristiwa dan waktu.
- Bisa bersifat fiksi maupun non fiksi.
- Bertujuan menciptakan kesan atau pengalaman kepada pembacanya.
Jenis-Jenis Teks Narasi
Teks Narasi terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan fungsi atau kegunaanya, yakni:
1. Narasi Ekspositoris
Jenis narasi ini mengisahkan rangkaian peristiwa yang benar-benar nyata dan terjadi (fakta). Logika merupakan hal penting dalam narasi ini.
Sasaran utamanya adalah rasio. Isinya menyampaikan informasi untuk memperluas pengetahuan pembaca. Narasi ini disebut juga narasi nonfiksi.
Contohnya biografi, autobiografi, dan riwayat perjalanan. Deskripsi ekspositoris menciptakan agar pembaca dapat mengenalinya bila bertemu atau berhadapan dengan suatu objek.
Misalnya deskripsi tentang keadaan suatu ruang atau tempat.
2. Narasi Sugestif
Narasi ini mengisahkan suatu hasil rekaan, khayalan, atau imajinasi pengarang sehingga bersifat fiktif.
Karangan ini berusaha untuk menciptakan suatu penghayatan terhadap objek melalui imajinasi para pembaca.
Unsur-Unsur Pembangun
Penjabaran unsur pembangun teks narasi
Teks narasi memiliki unsur-unsur pembangun sebagai berikut:
1. Tema
Pengertian tema yakni gagasan yang mendasari terciptanya suatu cerita atau narasi.
2. Tokoh dan Perwatakan
Sebuah teks narasi pasti ada tokohnya. Tokoh inilah yang menjadi pusat cerita dan yang menentukan keberadaan unsur teks narasi lainnya.
Setiap tokoh memiliki watak atau sifat. Berdasarkan perwatakannya, ada tiga jenis tokoh yaitu protagonis, antagonis dan tritagonis.
3. Latar
Suatu teks narasi memiliki latar yang berkaitan dengan tempat, waktu, dan suasana yang terjadinya cerita. Ketiga hal tersebut berkaitan satu sama lain.
4. Alur Cerita
Alur merupakan rangkaian peristiwa dalam suatu teks narasi. Secara umum alur teks narasi menggunakan tahap-tahap berikut:
- Perkenalan, yaitu memperkenalkan tokoh utama
- Penampilan masalah, yaitu tokoh utama mulai menghadapi masalah
- Klimaks (puncak ketegangan), yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama mulai menurun
- Peleraian atau penyelesaian, yaitu konflik yang dihadapi tokoh utama selesai.
5. Amanat merupakan pesan yang disampaikan pengarang kepada pembaca. Sebuah teks narasi pasti mengandung amanat yang dapat dijadikan pelajaran hidup bagi pembacanya.
Contoh identifikasi unsur pembangun teks narasi
Berikut ini contoh identifikasi unsur pembangun dalam teks narasi berjudul Kemah Bersama Teman-Teman
Kemah Bersama Teman-Teman
Liburan semester ganjil yang lalu, aku dan teman-teman dari kelas 7 sampai dengan kelas 8 mengikuti perkemahan sekolah di Jayagiri, di kaki gunung Tangkuban Perahu. Aku dan rombongan sekolah berangkat menggunakan 2 bus. Perjalanan kami tempuh selama kurang lebih 3 jam. Sesampainya di sana, aku dan teman-teman mencari tempat untuk mendirikan tenda. Kami menelusuri setiap titik tempat yang bagus dan layak untuk mendirikan tenda. Kurang lebih 2 jam pencarian tempat, akhirnya kami menemukan tempat yang cocok untuk mendirikan tenda. Tempat tersebut berada agak di atas kaki gunung Tangkuban Perahu. Tempat tersebut memiliki pemandangan yang bagus dan kondisi tanahnya yang datar memudahkan kami untuk mendirikan tenda dengan cepat. Pada hari kedua, aku dan teman-teman melakukan pendakian ke gunung Tangkuban Perahu. Kegiatan ini sangat melelahkan bagi kami. Namun, kegiatan ini juga sangat menyenangkan. Karena kam dapat menikmati pemandangan kebun teh yang sangat luas dan indah, menghirup udara yang sangat segar, serta mendengar kicauan burung dan gemercik air air yang mengalir diantara bebatuan sungai. Bagiku, saat yang paling menyenangkan adalah saat kami tiba di lokasi kawah Tangkuban Perahu. Rasa letih dan peluh keringat terasa hilang digantikan oleh rasa puas dan menyenangkan yang sukar untuk dilukiskan dengan kata-kata. |
1. Tema
Pengertian tema yaitu pokok atau inti dari sebuah cerita. Tema teks narasi adalah petualangan atau berpetualang
2. Tokoh
Orang atau peran yang dibuat sebagai pelaku dalam sebuah cerita. Tokoh pada teks narasi di atas adalah tokoh Aku dan Teman-teman kelas 7, 8
3. Latar cerita narasi di atas menampilkan latar waktu, latar tempat , dan latar suanana.
- Waktu : ketika pagi hari
- Tempat : di bus, di gunung Tangkuban Parahu, di lokasiperkemahan
- Suasana : suasana yang tergambar pada cerita narasi adalah senang, gembira.
4. Alur dalam cerita narasi di atas adalah alur regresif (maju). Dalam cerita menggunakan kata keesokan harinya.
Struktur Teks Narasi
Penjabaran struktur teks narasi
Teks Narasi memiliki 4 struktur yang terdiri dari:
1. Orientasi/orientation
Perkenalan atau orientasi adalah bagian paragraf pembuka yang menggambarkan pengenalan karakter cerita.
Pada bagian ini disajikan pengenalan tokoh,tempat, dan waktu terjadinya cerita (siapa atau apa, kapan, dan dimana)
2. Komplikasi
Complication atau komplikasi merupakan bagian yang menyajikan munculnya masalah dan pengembangan cerita.
Pada bagian ini mulai muncul masalah/konflik dan selanjutnya masalah konflik tersebut berkembang.
3. Penyelesaian/resolution
Pada bagian penyelesaian atau resolusi, masalah /konflik yang muncul mulai ditemukan penyelesaiannya. Penyelesaian dapat berupa kebaikan atau keburukan.
4. Koda
Pengertian koda adalah bagian terakhir dari struktur teks cerita imajinasi. Koda berisi perubahan yang terjadi pada tokoh dan pelajaran yang dapat dipetik dari cerita tersebut.
Contoh identifikasi struktur teks narasi
Supaya mudah dalam memahami struktur teks narasi, perhatikan identifikasi teks narasi Pertempuran Surabaya dibawah ini!
Pertempuran Surabaya

Orientasi | Pertempuran Surabaya merupakan sepenggal sejarah masa lalu tentang upaya bangsa Indonesia mempertahankan kota Surabaya dari tangan penjajah. Pertempuran Surabaya diperingati setiap tanggal 10 November sebagai hari pahlawan karena banyak pahlawan yang gugur. |
Komplikasi | Belanda belum sepenuhnya mengakui kemerdekaan Indonesia. Dengan membonceng sekutu Belanda menduduki pulau Jawa yang sebelumnya dikuasai oleh Jepang. Kota Surabaya dikuasai oleh sekutu. Hingga pecahlah pertempuran Surabaya. Pertempuran semakin sengit ketika tewasnya Jendral WS. Wallaby yang merupakan Jendral Besar Inggris. |
Resolusi | Pertempuran Surabaya merupakan pertempuran terbesar setelah kemerdekaan diproklamirkan. Banyak mata dunia tertuju pada Indonesia. Sekutu akhirnya menyerah dan bersikap netral antara Belanda dan Indonesia. Sekutu mendukung sepenuhnya revolusi perjuangan Indonesia. |
Koda | Pertempuran sengit di Surabaya dimenangkan oleh Indonesia, walau banyak pahlawan yang meninggal karena pertempuran tersebut. Banyaknya pahlawan yang gugur terutama dari rakyat sipil. Pada masa pertempuran Surabaya tersebut rakyat sipil dan militer bersatu melawan sekutu. Karena pertempuran tersebut, tentara Indonesia kalah dalam jumlah melawan sekutu, oleh karenanya, banyak melibatkan rakyat sipil termasuk para kyai pemimpin pesantren turut serta memimpin pertempuran tersebut. |
Langkah-Langkah Menyusun Teks Narasi
- Menentukan ide penulisan dan tema
- Membaca buku referensi sebagai pengembang ide cerita
- Membuat rangkaian peristiwa dari tema yang ditentukan (kerangka karangan)
- Mengembangkan kerangka karangan cerita imajinasi
Nah, Teman Koco sudah bisa langsung mencoba untuk berlatih mengidentifikasi teks narasi dengan mengunjungi Latihan Soal KOCO Schools beserta pembahasannya.
Koco Schools juga menyediakan media pembelajaran jika kamu masih perlu penjabaran lebih lanjut tentang teks narasi, dengan klik gambar banner dibawah ini, ya!
kamu juga bisa mengakses ribuan materi atau video belajar Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, hingga bantuan langsung dari para guru secara live online dengan berlangganan KODIO Learning. Siap jadi Juara Kelas!