Ekonomi, SMA, Topik Belajar

Mengenal Apa Itu Perdagangan Internasional | Ekonomi Kelas 11

Hai, Teman KOCO! Apakah kamu suka membeli barang-barang yang berasal dari luar negeri? Mungkin alat tulis yang sedang kamu gunakan saat ini ada label “made in china”. Yap, barang-barang itu semua bisa kamu dapatkan karena adanya perdagangan internasional atau antar negara, lho! Nah, sebenarnya apa sih itu perdagangan nasional dan apa manfaatnya bagi negara? Yuk, cari tahu selengkapnya di sini!

Pengertian Perdagangan Internasional

Sesuai namanya, perdagangan internasional adalah kegiatan transaksi jual-beli barang dan jasa antarnegara (internasional). Perdagangan internasional juga dapat diartikan sebagai perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama.

Melalui aktivitas perdagangan internasional ini, terbentuklah hubungan ekonomi di antaranya yaitu:

  1. Terjadinya pertukaran output atau hasil yang diperoleh suatu negara dengan negara lain yang telah menjalin kerja sama.
  2. Terbentuknya hubungan ekonomi dalam bentuk hutang piutang yang terjadi antar negara.
  3. Terjadinya pertukaran aliran produksi maupun pertukaran sarana produksi.

Faktor Perdagangan Internasional

Perlu kamu ketahui, perdagangan internasional memang dapat terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor. Namun, ternyata perdagangan internasional tidak selalu berjalan dengan lancar. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor juga. Berikut ini adalah faktor pendorong dan penghambat terjadinya perdagangan internasional:

Faktor pendorong perdagangan internasional

  • Kebutuhan negara dan masyarakat
  • Perbedaan sumber daya alam
  • Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
  • Meningkatkan pendapatan negara
  • Perluasan target pasar
  • Perbedaan iklim
  • Perbedaan selera
  • Transportasi antar negara
  • Mencari dukungan luar negeri

Faktor pendorong perdagangan internasional

  • Keamanan suatu negara
  • Kebijakan perdagangan internasional dari pemerintah
  • Rendahnya SDA
  • Pembatasan impor dan penetapan tarif
  • Peraturan politik anti-dumping
  • Mata uang berbeda antar negara
  • Kurs mata uang tidak stabil
  • Proses pembayaran sulit dengan resiko besar
  • Organisasi regional
  • Peperangan

Tujuan Perdagangan Internasional

Setelah kamu mengetahui tentang faktor pendorong dan penghambatnya, sekarang kita masuk ke pembahasan tujuan dari perdagangan internasional yang meliputi:

  • Menaikkan devisa negara ↦ Dengan cara mengimpor atau mengekspor barang.
  • Pertumbuhan ekonomi ↦ Dapat dihasilkan melalui faktor produksi milik warga negara dalam atau luar negeri.
  • Stabilitas harga barang ekspor ↦ Cara pemerintah dalam mempertahankan harga saat inflasi mulai tinggi.
  • Eksistensi tenaga kerja ↦ Semakin banyak barang yang diekspor, maka perusahaan akan membutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak. Sehingga terbukalah lapangan kerja baru dan berkurangnya angka pengangguran.
  • Memenuhi kebutuhan di negara lain ↦ Misalnya, Indonesia adalah salah satu negara Asia yang mengolah kedelai menjadi tempe, sedangkan negara di Eropa tidak. Maka dari itu, Indonesia seringkali mengekspor tempe sebagai kebutuhan nabati negara tersebut.

Keuntungan dan Kerugian Perdagangan Internasional

Perdagangan internasional merupakan aktivitas yang melibatkan negara lain. Melihat hal ini tentu saja akan ada keuntungan dan kerugian yang akan negera tersebut peroleh. Di antaranya yaitu:

Keuntungan perdagangan internasional

  • Penghematan biaya produksi
  • Memenuhi kebutuhan di dalam negeri
  • Kerjasama antar negara
  • Meningkatkan sumber penerimaan negara
  • Memperluas pasar & lapangan pekerjaan

Kerugian perdagangan internasional

  • Ketidakmampuan beradaptasi di pasar global menyebabkan perekonomian negara terpuruk
  • Produksi dalam negeri yang tidak mampu bersaing dengan barang impor akan ditinggalkan konsumen

Teori Perdagangan Internasional

Istilah perdagangan internasional sendiri menurut beberapa ahli berbeda-beda lho! Berdasarkan teori yang mereka kemukakan ada 3 teori yang perlu kamu pahami, yaitu:

Teori dari Kaum Merkantilisme

Fyi, Merkantilisme adalah suatu sistem kebijaksanaan ekonomi yang dianut di daratan Eropa sekitar abad ke-16 & 17. Fokus aliran Merkantilisme adalah menginginkan peranan pemerintah yang seluas-luasnya dalam bidang perekonomian, agar terdapat surplus ekspor di atas impor pada perdagangan luar negeri sehingga dapat terus memupuk cadangan logam mulia.

Realisasinya dilakukan dengan cara:

  • Mendorong meningkatkan ekspor
  • Membatasi impor
  • Memperluas daerah koloni/jajahan guna mendapatkan logam mulia atau bahan mentah yang murah
  • Memperoleh monopoli dalam perdagangan

Teori keunggulan mutlak

Selanjutnya teori mengenai perdagangan internasional juga dijelaskan oleh Adam Smith. Dimana, Adam Smith mengemukakan bahwa keunggulan mutlak merupakan keuntungan yang diperoleh suatu negara dari hasil melakukan spesialisasi. Keunggulan mutlak dalam produksi barang terjadi karena biaya yang diperlukan untuk menghasilkannya secara mutlak lebih murah dari negara lain.

Teori keunggulan komparatif

Selain Adam Smith, David Ricardo juga mengemukakan bahwa ada kalanya sebuah negara memiliki keunggulan mutlak dalam menghasilkan semua jenis barang yang diperdagangkan, namun selalu ada potensi keunggulan yang dapat diperoleh dalam perdagangan internasional selama biaya relatif untuk memproduksi barang antara sebuah negara dengan negara lain berbeda.

Alat Pembayaran Intenasional

Setiap aktivitas jual beli tentu saja kita perlu alat pembayaran, contonya seperti uang. Nah, sama halnya dengan perdagangan internasional, ada pembayarannya juga yang disebut dengan devisa. Tentu saja devisa ini lingkupnya sudah internasional yang bisa berupa valuta asing (mata uang asing yang sudah diakui secara internasional), emas, atau surat berharga. Devisa sendiri dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

Devisa umum

Jenis devisa yang satu ini bisa diperoleh tanpa adanya kewajiban untuk mengembalikannya. Devisa umum terdiri dari:

  • Ekspor barang, penyelenggaraan jasa
  • Wisatawan asing yang datang ke dalam negeri
  • Hadiah (grant) dan bantuan luar negeri
  • Kiriman uang dari luar negeri

Devisa kredit

Sesuai namanya, devisa ini berasal dari kredit, penanaman modal asing, tabungan atau pinjaman luar negeri. Devisa kredit terdiri dari:

  • Pinjaman dari luar negeri
  • Penerimaan bunga dan dividen dari luar negeri
  • Penerimaan emas dari luar negeri
  • Penanaman modal asing (PMA)

Kebijakan Perdagangan Internasional

Untuk kebijakannya sendiri, perdagangan internasional dilakukan suatu negara dalam bentuk tindakan ataupun peraturan yang mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung terhadap struktur, komposisi dan arah perdagangan internasional dari ke negara tersebut serta rangkaian tindakan yang akan diambil untuk mengatasi kesulitan atau masalah hubungan perdagangan internasional guna melindungi kepentingan nasional.

Kebijakan perdagangan internasional terbagai menjadi dua, di antaranya yaitu:

Kebijakan perdagangan internasional bebas

Seperti namanya, dalam kebijakan ini pemerintah memberikan kebebasan atau tidak mendiskriminasi pada kegiatan ekspor dan impor dengan tidak dihalangi oleh berbagai Peraturan Pemerintah. Misalnya pada area Ekonomi Eropa/Uni Eropa dan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara, yang telah mendirikan pasar terbuka dengan sangat sedikit pembatasan perdagangan.

Kebijakan perdagangan internasional proteksi

Diambil dari kata proteksi yang artinya perlindungan atau tidak bebas, kebijakan ini merupakan bentuk campur tangan Pemerintah untuk melindungi suatu sektor ekonomi atau industri di dalam negeri terhadap persaingan luar negeri.

Ada beberapa hal yang menyebabkan muncul kebijakan proteksi, misalnya seperti perdagangan bebas yang dianggap hanya menguntungkan negara-negara maju saja, untuk melindungi industri dalam negeri, serta untuk melindungi kesempatan kerja di dalam negeri.

Berikut adalah beberapa tujuan diadakannya kebijakan perdagangan internasional proteksi, yaitu:

  • Memaksimalkan produksi dalam negeri
  • Memperluas lapangan kerja
  • Memelihara tradisi nasional
  • Menghindari resiko yang mungkin timbul jika hanya menggantungkan diri pada satu komoditi andalan
  • Menjaga stabilitas nasional, yang dikhawatirkan akan terganggu jika bergantung pada negara lain

Bagaimana, Teman KOCO? Sudah mulai paham kan dengan materi kali ini? Pelajari juga tentang kerjasama ekonomi internasional agar wawasan kamu makin luas!

Kalau kamu ada pertanyaan, langsung tulis di kolom komentar, ya.

Kamu juga bisa mendownload rangkuman materi gratis atau bertanya langsung dengan guru menggunakan KOCO Star.   

Yuk, dapatkan semua aksesnya dengan klik banner di bawah ini!

koco star

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *